Carut marut sepak bola nasional seharusnya tidak dijadikan alasan bagi pemain langganan timnas enggan bermain di timnas indonesia. sekarang para pejuang garuda sedang bertanding di al nakba cup 2012 untuk menghormati hari kemerdekaan palestina. tapi anehnya dimana para pemain langganan timnas? meski bukan ajang yang bergengsi hendaknya pertandingan ini bisa dijadikan pemain untuk laga pemanasan sekaligus uji taktik sebelum menghadapi piala AFF pada november. Dengan full team saja masih kalah sama malaysia apalagi dengan kekuatan pincang?
Bukan bermaksud untuk meremehkan team yang ada sekarang tetapi "Bersatu kita teguh bercerai kita runtuh". saya sangat salut sekali dengan perjuangan yang dilakukan oleh pemain timnas diatas meski sangat kurang pengalaman tetapi mereka mampu mengalahkan mauritania dengan skor 2-0.
Jika memang tidak setuju dengan PSSI bukan menjadi alasan untuk tidak mau membela tim nasional, kita boleh tidak setuju atau mungkin benci dengan PSSI tetapi janganlah engkau menolak panggilan "bela negara". toh kompetesi bagus seharunya untuk menjadikan timnas yang bagus, percuma liga bagus kalo ujung2nya cuman muter2 disitu terus. kapan timnas bisa maju kalo semua bertindak kekanak-kanakan gini. kapan bisa menjadi juara kalo internalnya carut-marut. "Better to choose national team than Club". Kalo dipecat club gimana? banyak lah yang mau dengan pemain berlabel timnas, ndak mungkin nganggur lah alias ndak punya club (hehehehe).
Paling enak itu saling memaafkan dah, yuk bela timnas lagi. Bentar lagi lawan intermilan nih, semoga dah baikkan. diundang timnas datanglah A.bustomi, Firman.U, M.Nasuha dkk. Ayo bawa pulang piala AFF November mendatang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar